EVALUASI ASUHAN KEBIDANAN IBU POSTPARTUM DALAM MENYUSUI DI RSIA PURI ADHIYA PARAMITA LAMPUNG TENGAH

Abstrak

Latar belakang: Angka kematian bayi adalah 24/1.000. berdasarkan data Provinsi Lampung tahun 2022 (76,76%), bayi di bawah 6 bulan masih berada di bawah target Kemenkes untuk pemberian ASI eksklusif hingga 80%. Salah satu upaya pemerintah untuk menggalakan ASI di Indonesia adalah dengan memberikan pelayanan kesehatan konseling menyusui. Metode: Studi yang mengkaji komponen input, proses, dan output harus dilakukan untuk mengevaluasi pelaksanaan koseling menyusui. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan strategi studi kasus. Kajian dilakukan di RSIA Puri Adhya Paramita Lampung Tengah 2022. Pengumpulan data dilakukan melalui telaah dokumen, observasi pelaksanaan konseling menyusui dan sarana prasarana, wawancara mendalam dan focus group discussion. Analisis data bersifat tematik.

Hasil: Studi menunjukkan bahwa komponen input optimal seperti kurangnya SDM, kurangnya tindak lanjut pasca pelatihan, kurangnya komitmen personal konselor, belum ada penguatan program dan lemahnya pengawasan. Komponen output masih kurang baik karena belum ada pencatatan jumlah klien yang diberi konseling menyusui dan asuhan belum tercapai. Kesimpulan: Konseling menyusui masih kurang optimal. Terlihat dari komponen input yang masih kurang memadai, komponen proses belum berjalan optimal, sedangkan komponen output belum mencapai hasil yang diharapkan.